Created with to build something
Version: 5.0.5
cover-saat-pertama-kali-ku-mencoba-react-native

Codding

Saat Pertama Kali Ku Mencoba React Native

Pengalaman pertama menggunakan react native untuk mulai mengembangkan sebuah aplikasi mobile.

Apr 03, 2020

Sedikit Bernarasi

Mobile Apps atau sebut saja aplikasi hape merupakan sebuah sematan dari sebuah teknologi modern yang biasa kita gunakan dan perangkat tersebut sangat mudah untuk dibawa, tidak tanggung - tanggung perkembangannya sudah cukup pesat bahkan sudah bisa mengalahkan perangkat - perangkat kuno atau konvensional yang bisa saja saya sebut seperti komputer. Meskipun komputer bukanlah barang yang kuno - kuno amat dan sampai saat ini memang sedikit sulit untuk diganti, akan tetapi itu semua tidak bisa dikalahkan dengan kepraktisan sebuah mobile apps.

Tahun lalu saya sempat mempelajari pengembangan mobile apps dengan menggunakan java atau sebut saja buat aplikasi pakai android studio, lingkungan yang sudah saya kenali membuat saya tidak kesulitan dalam mengembangkan sebuah aplikasi android. Cukup banyak memang yang saya pelajari saat mengembangkan aplikasi android dengan menggunakan bahasa Java, saya pun pernah ingin melirik Kotlin hanya saja saya kurang begitu menyukainya meskipun kotlin cukup identik dengan java.

Karena saya memiliki kesibukan akhirnya saya sudahi pembelajaran mobile apps tersebut, ketika dua tahun berlalu disaat saya baru memahami cara menggunakan javascript dan melakukan implementasi berupa website ini dengan menggunakan Nuxt (VueJS Framework) saya kembali melirik ekosistem mobile.

Saya sering sekali melihat banyaknya perkembangan pada ekosistem mobile terutama pada banyaknya game yang dirilis pada ekosistem mobile dan beberapa aplikasi produktivitas, tak tanggung - tanggung mereka merilis aplikasi buatannya langsung pada dua platform yang berbeda yaitu iOS dan Android. Saya sempat berpikir bagaimana cara membuatnya dan bagaimana bisa ini diwujudkan, saya pun disarankan untuk menggunakan react native untuk memulai mengembangkan sebuah aplikasi mobile.

Kenapa React Native ?

Sebelum saya mencoba untuk mengembangkan sebuah aplikasi mobile saya melakukan survey ke beberapa framework, library bahkan bahasa pemrograman tersebut untuk mengetahui bagaimana dia bekerja, ada beberapa kandidat yang saya pilih pada waktu itu :

  1. Nativescript Vue
  2. Flutter
  3. React Native

Karena saya mengalami pengalaman menggunakan VueJS saya mencoba untuk mencari beberapa kandidat yang menggunakan vue sebagai basis kode yang digunakan, pada saat itu terdapat dua yaitu Vue Native dan Nativescript Vue namun dari kedua framework tersebut tidak satupun saya menyukainya dengan alasan yang satu hanya mengubah format penulisan dari framework aslinya dan yang satu masih dalam pengembangan sehingga jarang orang menggunakan ini.

Lalu saya mencoba flutter, menurut saya flutter merupakan salah satu framework yang lumayan ribet pada pertama kali melakukan setup. Untuk menggunakannya saya perlu mendownload SDK, beberapa tools pendukung jika ingin mendevelop aplikasi desktop, menginstall beberapa plugins sampai melakukan debugging. Ketika saya mencoba untuk membuat project baru, sepertinya saya benar - benar tidak mengerti dengan struktur kode saat awal project barunya. Kurang friendly dimata saya, bahkan saya sendiri bingung cara menggunakannya meskipun ada dokumentasinya.

Karena saya benar - benar tidak mengerti mengenai flutter akhirnya saya mencoba untuk menggunakan react native, di sini saya mengalami hal serupa bahkan saya pun sungguh bingung kenapa react native menggunakan dua cli yang berbeda. Mungkin di satu sisi ini akan memudahkan pembelajaran tapi di satu sisi ini sedikit membuat ribet ketika library atau packages yang terdapat pada internet untuk react native tidak mendukung versi paling terbaru.

Ketika saya mencoba untuk membuat project terbaru menggunakan react native, saya seperti familiar dengan lingkungan ini. Ya menggunakan javascript, meskipun gaya penulisannya tidak sama saat menggunakan VueJS tetapi saya dapat dengan mengerti menggunakan react native. Mungkin jika saya ingin belajar saya mungkin saja menggunakan flutter, akan tetapi karena saya sudah tidak senang bahkan terlihat asing dengan bahasa Dart jadinya saya tidak memilih flutter untuk mengembangkan aplikasi mobile.

React Native

Menurut google berdasarkan data yang diambil dari wikipedia, React Native merupakan sebuah mobile framework yang dibuat oleh Facebook. Jika anda menggunakan produk - produk milik facebook seperti whatsapp, instagram atau facebook itu sendiri maka selamat anda sudah melihat contoh aplikasi yang dibuat dengan menggunakan react native. Nah jika kamu pernah menggunakan react js dalam mengembangkan sebuah website, maka jangan pernah dilupakan itu karena experiencenya sama saat anda menggunakan react native.

Sepertti framework lainnya yang bergerak dalam pembuatan aplikasi mobile, react native menggunakan komponen - komponen native sehingga anda tidak mungkin menggunakan tag HTML pada project react native meskipun anda bisa menggunakan WebView.

Membandingkan Dengan Native

Karena sebelumnya saya menggunakan java untuk mengembangkan aplikasi mobile berbasis android, saya sendiri justru sangat senang menggunakan react native ketimbang menggunakan java. Ada beberapa hal yang menjadi poin utama yang sangat bagus untuk dibandingkan ketika react native dibandingkan dengan java.

Rapid Development

Awalnya saya tidak setuju dengan poin ini, kedua hal ini sangat susah untuk dibandingkan jika di lihat dari satu sisi ekosistem anggap saja saya membandingkan react native dengan java yang ada di android studio untuk mengembangkan aplikasi android. Jika dikupas sebenarnya tingkat kesulitannya hampir mirip, bahkan di beberapa kasus implementasi di react native sangat sulit ketimbang menggunakan java. Jika di lihat dari satu sisi, jelas ini tidak bisa namun jika kita lihat dari dua sisi yaitu dari sisi android dan iOS. Sangat setuju sekali jika rapid development dinobatkan ketika react native digunakan untuk mengembangkan aplikasi di dua ekosistem yang berbeda, karena anda tidak perlu menulis ulang kode native pada dua ekosistem yang berbeda.

Menggunakan Javascript

Untuk menggunakan react native anda perlu memahami cara penggunaan javascript, ya anda hanya perlu memahami javascript anda boleh memahami hal lainnya namun javascript lebih dominan pada react native. Di java anda perlu memahami penggunaan XML untuk membuat sebuah tampilan yang menarik, namun pada react native anda bisa membuat tampilan dan logic dengan menggunakan javascript. Itu bisa di lakukan karena react native telah menyiapkan api yang digunakan untuk membuat sebuah komponen native di masing - masing ekosistem yang berbeda.

Apakah Belajar React Native Sangat Worth It ?

Ini adalah pertanyaan yang biasa saya dengar, terutama di jagat maya yang sangat luas ini. Di satu sisi jika anda berangkat dari bahasa javascript, react native adalah satu framework mobile yang sangat worth it untuk dipelajari banyak kemudahan yang bisa anda ambil ketika anda sangat malas untuk mempelajari hal lain. Di satu sisi jika anda berangkat dengan tangan kosong atau nol pengalaman bahasa pemrograman, ini sedikit tidak worth it meskipun banyak orang yang mengatakan bahwa peluang bisnis ada banyak di react native tapi anda perlu mempelajari javascript terlebih dahulu.

Mockup vector created by starline - www.freepik.com

Ingin Berkomentar ?

Gunakan fitur komentar dengan bijak demi keamanan dan kenyamanan anda saat berselancar di dunia maya ini, mungkin undang - undang atau peraturan dari sebagian wilayah akan menjerat aktivitas yang ada pada kolom komentar.